Sabtu, 31 Desember 2011

Terlambat Haid, Belum Tentu Hamil


Tidak mendapatkan tamu bulanan tidak berarti Anda hamil, namun bisa jadi karena kondisi tertentu tubuh Anda.

Normalnya seorang wanita akan mendapatkan menstruasi 10 hingga 11 kali per tahun, bahkan sampai 13 kali. Namun pada kasus tertentu, wanita bisa mendapatkan siklus menstruasi lebih sering atau malah lebih sedikit. Jika normalnya menstruasi terjadi satu bulan sekali, pada beberapa wanita bisa terjadi 2-3 bulan sekali.

Pada tahun-tahun pertama dan terakhir wanita mendapatkan menstruasi, siklus yang tidak rutin adalah wajar. Namun jika hal ini terjadi di luar masa-masa itu, mereka yang mengalaminya mulai cemas karena mengalami sesuatu yang berbeda dengan wanita pada umumnya. Padahal sebenarnya hal ini normal saja. Berikut adalah penyebab jika menstruasi Anda mulai tidak lancar atau terhenti sementara.

Berat badan
Pertambahan dan pengurangan berat badan secara cepat dan drastis membuat perubahan yang mendadak pada tubuh, dan hal ini mempengaruhi kondisi hormonal juga. Baik obesitas maupun berat badan yang rendah akan mengakibatkan gangguan pada siklus menstruasi.

Eating disorders
Akhir-akhir ini semakin banyak wanita yang terjerumus ke anorexia, bulimia dan orthorexic nervosa, yaitu penyimpangan pola makan akibat ingin tubuh langsing dan--untuk yang terakhir-terlalu terobsesi ingin hidup sehat sempurna. Penyimpangan pola makan ini yang menyebabkan gangguan pada siklus bulanan Anda.

Kerja kasar/latihan berat

Wanita yang melakukan kerja kasar seperti tukang bangunan, kuli barang dan juga mereka yang melakukan olahraga-olahraga berat berisiko mendapatkan menstruasi yang tidak teratur, bahkan bisa sama sekali tidak mendapatkan menstruasi lagi.

Menyusui
Menyusui bisa menjadi penyebab seorang wanita tidak lagi mendapatkan menstruasi. Para wanita yang terus menyusui sampai lebih dari satu tahun setelah kelahiran bayinya, cenderung tidak rutin mendapatkan menstruasi. Namun hal ini bukan berarti Anda tidak bisa hamil selama tidak mendapatkan menstruasi.

Stress
Tekanan atau stres pada diri seorang wanita bisa mengganggu kinerja hormon metabolisme wanita tersebut sehingga menstruasi menjadi tidak teratur dan juga bermasalah, seperti pre menstruation syndrom(PMS) yang sangat parah hingga menstruasi yang terhenti.

Perawatan kesehatan

Siklus menstruasi juga bisa terganggu karena penyakit, metode pengendalian kehamilan, masalah hormonal, konsumsi obat tertentu dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang menyebabkan hormon tubuh terganggu.

Jika Anda mengalami salah satu penyebab di atas dan ingin siklus menstruasi Anda kembali normal, konsultasikan keadaan Anda pada dokter yang terkait.

Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Rabu, 28 Desember 2011

Ajari Si Kecil Mengucap Terima Kasih

Memiliki anak yang pandai dan santun menjadi impian setiap orangtua. Namun, mendidik anak untuk bersikap santun tidaklah mudah.

No thumbnail found for this image.

Sopan santun sudah selayaknya diajarkan sejak dini agar menjadi kebiasaan bagi si kecil. Salah satu sopan santun yang paling mudah untuk dilakukan adalah mengucapkan terima kasih.

Meski sebenarnya mudah, namun kenyataannya kata-kata ini sangat jarang diucapkan anak-anak zaman sekarang. Kata-kata ini dianggap biasa, padahal ucapan terima kasih punya arti dan makna mendalam. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat anak-anak tak segan mengucapkan terima kasih:

1. Beri contoh. Anak adalah peniru ulung, maka sebaiknya berikanlah semua contoh baik kepada anak-anak termasuk juga mengucapkan terima kasih. Sebuah studi menyatakan bahwa anak-anak meniru setidaknya 25 persen perkataan orang yang sering didengarnya. Biasakan anak mendengar kata "tolong" dan "terima kasih" setiap harinya pada berbagai kondisi.

2. Jelaskan artinya
. Sebagian besar anak-anak hanya kenal mengucapkan "terima kasih" sebagai formalitas setelah diberi bantuan atau pada beberapa kondisi tertentu. Sebaiknya beri pengertian anak-anak akan arti kata-kata tersebut dan apa pengaruhnya bagi orang yang mendengarkan. Setelah mengerti arti kata tersebut maka anak-anak dapat lebih menghargai orang lain dan mengucapkannya dengan tulus.

3. Gambarkan perasaan si pendengar.
Ajak anak untuk membayangkan dan mengalami sendiri berbagai perasaan yang diakibatkan dari ucapan tersebut. Ajak mereka untuk membayangkan betapa senangnya dan bahagianya perasaan seseorang mendengar ucapan tersebut karena perbuatan mereka dihargai.

4. Ekspresi rasa syukur.
Jelaskan juga kepada anak-anak, bahwa dengan mengucapkan terima kasih, anak-anak secara tidak langsung juga mengekspresikan rasa syukur pada Tuhan atas semua berkahnya.

Selasa, 27 Desember 2011

Ternyata Bayi mempelajari tata bahasa sejak lahir

Ketika berbicara mengenai bayi Anda, Anda sering dikejutkan melihat bagaimana mereka belajar memahami dari ekspresi raut wajah mereka. Jangan kaget, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa bayi ternyata belajar tata bahasa sejak mereka dilahirkan.


Seperti dikutip dari Daily mail, para peneliti menemukan bahwa di tahun pertama, para bayi akan mendengarkan secara dekat dan membangun pola kata-kata. "bayi selalu melihat tanda dalam konteks pernyataan dan suara," kata Professor Jill Lany dari Universitas Notre Dame.

Menurut penelitiannya, ada beberapa petunjuk mengejutkan dalam aliran suara itu bahwa hal itu membantu bayi mempelajari makna kata-kata. "Mereka dapat membedakan tipe dari kata kerja dan kata benda dari sebuah informasi pada aliran suara mereka," ungkapnya menjelaskan.

Ia menemukan bahwa anak berusia satu tahun itu dapat mengenali petunjuk tata bahasa untuk menduga hubungan dari kata yang digunakan bicara. Seperti memahami kata kata "ini" sebagai kata benda.

Jika anda memberitahu bayi anda kalimat "Lihat, ini makananmu," Anak anda tak akan mengerti makanan apa itu. Tetapi, ia tahu sebuah tanda dari kata "ini" dan memahami bahwa "makanan" adalah sebuah objek.

"Sama seperti seseorang mengatakan kata 'saya makan'. Prinsip yang sama juga bekerja dengan gestur dan pola kata-kata yang mengindikasikan kata kerja," ia menjelaskan.

Para bayi menggunakan pola ini sebagai petunjuk untuk memahami kata baru yang mereka pelajari. pada usia 15 bulan, mereka dapat melacak lebih banyak tata bahasa yang kompleks.

"Kami sering berpikir bahwa anak-anak akan mempelajari tata bahasa setelah mempelajari kata-kata.Tetapi kenyataannya, penelitian saya menunjukan bahwa semua informasi yang diperoleh di tahun pertama untuk seorang bayi adalah bagaimana kata-kata itu digunakan dalam bahasa. Inilah yang mendukung proses belajar mempelajari kata-kata sebelum menguasai bahasa," tambahnya.



Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Kulit Balita Terus Melepuh Karena Penyakit 'Sayap Kupu-kupu'

Ponchatoula, Louisiana, Rasa sakit tak pernah berakhir dirasakan Tripp Roth, balita yang baru berusia 2 tahun. Ia hidup lebih lama dari prediksi dokter karena penyakit fatal yang telah merengkut penglihatan, kemampuan bicara dan membuat kulitnya terus melepuh. Tripp menderita penyakit epidermolisis bulosa yang membuat kulitnya serapuh sayap kupu-kupu.


Melihat senyum balita yang lucu tentu akan membuat Anda gemas dan ingin mencubitnya. Namun hal itu tidak bisa dilakukan pada Tripp Roth (2 tahun). Wajah dan tangan balita kecil ini selalu melepuh dan mengalami lecet bila terkena sentuhan sejak usianya belum genap 1 tahun.

Memiliki kulit rapuh seperti sayap kupu-kupu membuat Tripp harus menghabiskan hidupnya dengan terbungkus perban. Layaknya sayap kupu-kupu yang rusak bila disentuh, kulit Tripp bisa lecet hanya karena sentuhan kecil. Bahkan gesekan dari pakaian sendiri bisa menyebabkan kulitnya melepuh dan luka.

Tripp terlahir dengan epidermolisis bulosa, kelainan genetik yang mempengaruhi 1 dari 50.000 orang. Kelainan genetik langka ini membuat kulit kehilangan unsur protein yang sangat penting dan berfungsi untuk mengikat. Kondisi ini membuat kulit mudah terluka ketika disentuh, persis seperti ketika Anda menyentuh sayap kupu-kupu.

Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Minggu, 18 Desember 2011

Kehamilan Pada Tiga Bulan (Trimester) Pertama

Kehamilan adalah salah satu titik dalam kehidupan yang dinanti-nantikan oleh setiap pasangan suami istri. Agar bisa hamil, seorang wanita hendaknya mempersiapkan diri dengan tubuh yang sehat. Hentikan kebiasaan menghisap rokok, minum minuman beralkohol dan mengkonsumsi obat-obatan yang tidak penting. Sedangkan dari pihak lelaki juga harus ikut menjaga kesehatan agar sel sperma yang dihasilkan tidak mengalami cacat sel dan berada dalam jumlah yang cukup untuk mampu membuahi sel telur.

masa kehamilan trimester pertama

Sangat disarankan bagi pasangan muda untuk melakukan konsultasi genetik terlebih dulu sebelum memutuskan ingin hamil. Hal ini berguna untuk mengetahui kemungkinan riwayat penyakit menurun yang diberikan oleh silsilah keluarga dari kedua belah pihak.

Beberapa penyakit yang biasanya diturunkan antara lain hemofili, fibrosis kistik dan perbedaan jenis golongan darah Rhesus. Setelah yakin kedua belah pihak dalam kondisi sehat, Anda bisa melanjutkan program memiliki anak.

Perkembangan kehamilan pada tiga bulan (trimester) pertama dapat dijelaskan sebagai berikut.

Pembuahan Sel Telur Oleh Sel Sperma
Proses kehamilan diawali dengan hubungan seksual antara suami dan isteri. Pada saat melakukan hubungan seksual, jutaan sel sperma lelaki masuk melalui liang vagina dan bergerak mencapai tuba falopi. Salah satu dari jutaan sel sperma akan membuahi satu sel telur yang dihasilkan oleh setiap wanita yang mengalami proses ovulasi setiap bulan. Pada saat sebuah sel sperma berhasil membuahi sel telur, maka secara alami akan terjadi perubahan kimiawi yang mencegah sel sperma lainnya memasuki sel telur.

Sel sperma yang telah berhasil membuahi sel telur akan terurai ke dalam sel telur. Inti sel sperma akan menyatu dengan kode genetik sel telur yang sudah dibuahi. Pada saat inilah wanita mulai menampakkan tanda-tanda kehamilan. Suhu tubuh basal seorang wanita akan mengalami peningkatan dari kondisi biasanya. Secara sederhana, suhu basal adalah temperatur tubuh seorang wanita pada saat baru bangun tidur di pagi hari.

Perkembangan Sel Telur Yang Telah Dibuahi Menjadi Morula
Janin yang dikandung seorang wanita memiliki jenis kelamin berdasarkan 46 kromosom yang tersusun dalam gen. Gen adalah sifat dasar yang diturunkan manusia kepada anak cucunya. Sel sperma manusia laki-laki mengandung kromosom X dan Y. Sedangkan sel telur wanita memiliki kromosom X saja. Pertemuan sel telur dan sperma akan menghasilkan janin laki-laki bila sel sperma membawa kromosom Y. Sebaliknya, bila sperma laki-laki membawa kromosom X maka akan menghasilkan janin dengan jenis kelamin perempuan.

Setelah sel telur berhasil dibuahi oleh sel sperma, maka sel telur akan membelah menjadi dua sel, lalu empat sel, delapan sel dan seterusnya. Bersamaan dengan proses pembelahan ini, sel telur mulai bergerak dari tuba falopi menuju rahim. Makin lama pembelahan sel menghasilkan makin banyak sel. Pada saat sel telur yang telah dibuahi memiliki minimal 30 sel hasil pembelahan, maka kondisi ini disebut berada dalam tahap morula. Morula adalah fase pembelahan sel telur yang telah dibuahi oleh sel sperma dan berbentuk menyerupai segerombol buah anggur.

Terbentuknya Embrio dan Dimulainya Proses Kehamilan
Tujuh hari setelah terjadinya pembuahan (fertilisasi) dalam tubuh wanita, maka morula akan tertanam dalam rahim seorang wanita. Para ahli bidang kesehatan telah sepakat bahwa tahap ini sudah dapat disebut sebagai kehamilan. Pematangan kelompok sel tersebut akan membentuk blastokista dan mempengaruhi perubahan siklus alami dalam tubuh wanita. Siklus wanita yang terhenti dalam fase ini antara lain menstruasi atau datang bulan.

Dalam kurun waktu beberapa minggu pada awal terjadinya kehamilan, calon bayi akan tumbuh dan berkembang dengan pesat. Setiap hari terjadi pembelahan sel sampai akhirnya terbentuk embrio sebagai cikal bakal janin. Perkembangan kehamilan pada trimester pertama berkembang sangat cepat dan ini berpengaruh pula pada tanda-tanda kehamilan. Misalnya mual di pagi hari, sensitif yang berlebihan kepada bau tertentu, keinginan makan makanan asam, sering buang air kecil dan pembengkakan payudara.

Jika beberapa tanda-tanda awal kehamilan di atas sudah Anda alami, selamat Anda telah mengalami kehamilan dan sebentar lagi menjadi seorang ibu. Masa kehamilan pada tiga bulan pertama kerapkali menimbulkan stress pada wanita. Anda bisa mengurangi dampak perubahan ini dengan banyak berkonsultasi dengan para pakar kebidanan maupun berbagi cerita dengan ibu-ibu yang pernah mengalami kehamilan pertama.

Jangan lupa menjaga kesehatan tubuh pada masa kehamilan trimester pertama ini dengan makan makanan bergizi dalam jumlah yang lebih banyak dari biasanya. Harap diingat, Anda sekarang telah berbadan dua dan memerlukan kehati-hatian ekstra dalam menjaga kondisi tubuh agar selalu sehat dan bugar. Selamat menjelang masa kehamilan!

Sabtu, 17 Desember 2011

Otak Wanita Mengecil Saat Hamil

Bukan hanya anggota tubuh seperti perut dan ukuran badan yang berubah saat kehamilan. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa ukuran otak perempuan juga mengecil saat hamil. Benarkah ?


Penelitian menunjukan bahwa, otak perempuan menciut sebanyak empat persen selama masa kehamilan. tulah yang menjadi alasan mengapa ia mengatakan, tidak ada otak yang unisex.

Salah satu perbedaannya adalah otak perempuan menciut selama hamil. Akibat perubahan tersebut perempuan hamil cenderung menurun daya ingat dan daya pikirnya.

Tak hanya itu, perempuan juga tidur lebih banyak selama hamil. Ini terjadi karena hormon progesteron yang membuat kantuk, meningkat sampai 30 kali lipat selama delapan pekan pertama kehamilan.

Namun tak perlu khawatir karena semua perubahan kondisi itu hanya berlangsung sementara. "Kondisinya akan normal lagi enam bulan setelah kelahiran," kata Brizendine yang juga pakar psikiatri saraf dari Universitas California San Francisco Amerika Serikat. Lihat ibu hamil yg lebih 'menarik' di sini !

Kamis, 15 Desember 2011

Gigi Berlubang di Cabut Atau di Tambal ?


Rasa nyeri dan berdenyut-denyut akibat sakit gigi memang sungguh menjengkelkan. Mencabut gigi sering dianggap sebagai solusi untuk mengenyahkan sakit pada gigi, padahal dalam kondisi tertentu gigi masih bisa diselamatkan.

Rasa sakit terus-menerus pada gigi, termasuk saat mengunyah atau peka terhadap makanan, merupakan tanda abses gigi. Bisa juga disertai demam, pembengkakan kelenjar limfa di leher, dan tubuh terasa tidak enak.

Abses gigi biasanya disebabkan karena gigi berlubang tidak dirawat dengan baik dan benar. Abses terjadi jika pulpa sebuah gigi terinfeksi bakteri sehingga pulpa membengkak dan meradang. Pembuluh darah dalam pulpa membesar dan menekan saraf sehingga terasa sakit.

Untuk mengurangi rasa sakit, sebelum ke dokter gigi, berkumur dengan air garam yang dilarutkan dalam segelas air hangat bisa mengurangi rasa sakit. Terkadang pencabutan merupakan satu-satunya cara untuk mengatasi abses gigi, tetapi dokter gigi umumnya lebih suka mempertahankan gigi dengan melakukan penambalan.

Infeksi gigi pada anak-anak juga tidak selalu harus dicabut. "Tergantung pada infeksinya dan kebersihan mulutnya. Jika infeksinya sudah luas dan tidak bisa ditolong maka harus dicabut," kata drg Eky Soeria Soemantri, Sp Ortho (K), Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran.

Ia menjelaskan, pencabutan gigi pada anak bisa membuat gigi yang tumbuh berikutnya tidak rata. "Hal ini bisa dicegah dengan penggunaan alat khusus untuk menjaga pergerakan gigi," ujarnya.

Untuk mencegah infeksi gigi, ia mengingatkan pentingnya kebersihan gigi dengan cara menyikatnya secara saksama dua kali sehari dan kontrol teratur ke dokter gigi. "Infeksi gigi bisa mengganggu tumbuh kembang anak karena sebagian tenaganya dipakai untuk melawan infeksi itu. Penyerapan nutrisinya juga bisa terganggu jika giginya sakit," paparnya.


Lihat gigi yg lebih 'menarik' di sini !

Minggu, 11 Desember 2011

Makanan Untuk Kesehatan Mata Manusia


Untuk menjaga mata Anda dalam keadaan prima, ikutilah banyak panduan yang disarankan dengan menjaga kesehatan jantung seperti menjaga tekanan darah dan mengontrol kolesterol, mengurangi lemak jenuh dari diet, mengontrol berat badan, dan meningkatkan asupan antioksidan Anda. Mulailah sekarang dengan mengkonsumsi makanan yang kaya vitamin dan nutrisi untuk mengurangi resiko penyakit mata, meningkatkan penglihatan, dan menjaga kesehatan mata yang baik.

Buah Beri

Di antara beberapa sumber antioksidan yang terbaik, buah beri memainkan peranan penting dalam mengurangi resiko kanker, penyakit jantung dan Alzheimer. Studi juga menunjukkan antioksidan yang terkandung di dalam berri mengurangi resiko degenerasi makula, katarak, dan penyakit mata. Pilihlah strawberi dan bluberi segar atau raspberi untuk cemilan manis, makanan penutup sederhana, atau tambahan salad.

Wortel

Mungkin makanan yang paling terkenal untuk kesehatan mata adalah wortel karena melawan penyakit dengan vitamin A. Vitamin A membantu mencegah rabun ayam dan sangat penting bagi kesehatan retina. Wortel juga mengurangi resiko katarak dan degenerasi makula. Seperti wortel, makanan berwarna kekuningan lainnya seperti ubi jalar, mangga, melon dan aprikot menyediakan dosis yang sehat dari vitamin A.

Daging Sapi Tanpa lemak

Daging sapi tanpa lemak merupakan sumber yang sangat baik dari mineral seng yang membantu tubuh menyerap antioksidan dan melawan penyakit. Penelitian telah menemukan hubungan antara asupan seng dan kesehatan mata, terutama kesehatan retina. Pilihlah dagin tanpa lemak untuk mengurangi lemak jenuh dari diet Anda. Tingkatkan seng dalam diet Anda dengan memilih keju, yogurt, daging babi, kalkun, dan sereal.

Ikan Salmon

Asam lemak omega-3 seperti yang ditemukan dalam lemak ikan memainkan peranan penting bagi kesehatan retina dan membantu mengurangi resiko degenerasi makula. Untuk mencapai tujuan ini paling tidak Anda harus mengkonsumsi dua porsi ikan dalam seminggu seperti salmon, trout, mackerel, sarden, atau herring. Salmon liar juga merupakan sumber yang kaya akan niasin, yang dapat mengurangi resiko katarak.

Kacang Almond

Antioksidan lain yang juga penting bagi perawatan mata adalah vitamin E dari kacang-kacangan, mangga, brokoli dan minyak sehat seperti bibit gandum, safflower, jagung dan kedelai. Vitamin E telah ditemukan untuk mencegah dan menunda pertumbuhan katarak. Jadikan almond sebagai cemilan atau masaklah sayur Anda dengan menggunakan minyak sehat untuk mendapatkan mata yang sehat.

Sabtu, 10 Desember 2011

Balita Masturbasi ? Ambilah Tindakan Ini...

Orangtua biasanya kaget ketika melihat si kecil melakukan masturbasi karena mengira hal tersebut hanya boleh dilakukan oleh orang dewasa. Kenapa ada balita yang senang melakukan masturbasi? Anak-anak kecil yang melakukan masturbasi memiliki alasan yang sama dengan orang dewasa, yaitu mendapatkan kenikmatan tersendiri serta ingin mengeksplorasi bagian tubuhnya terutama alat kelaminnya.

Memarahi dan menghukum anak bukanlah jalan keluar terbaik, cobalah bina komunikasi yang baik dengan anak

Karena pada usia tertentu terutama saat balita, alat kelamin menjadi lebih peka terhadap suatu rangsangan sehingga memberikan sensasi tersendiri yang menyenangkan bagi anak. Namun masturbasi yang dilakukan oleh balita bukan didasari oleh fantasi seksual atau pikiran yang kotor, tapi hanya untuk mendapatkan reaksi alamiah dengan mengeksplorasi alat kelaminnya yang menjadi lebih peka.

Seperti dikutip dari Babycenter, jika orangtua melihat anaknya melakukan masturbasi, maka sebaiknya tidak langsung memarahi atau menghukum si anak.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua untuk mengatasinya, yaitu:

Jangan panik
Meskipun melihat anak balita menyentuh alat kelaminnya akan membuat orangtua merasa tak nyaman, tapi tak perlu panik. Karena masturbasi pada anak-anak tidaklah berhubungan dengan seks, dan anak belum mengerti tentang seks. Karenanya orangtua tidak perlu memarahi atau menghukum anaknya jika tertangkap sedang melakukan masturbasi. Karena hukuman akan membuat anak melakukan hal ini secara sembunyi-sembunyi dan menimbulkan rasa bersalah yang mendalam pada diri si anak.

Mengalihkan perhatiannya
Meskipun masturbasi pada balita adalah hal yang normal, tapi hal ini akan menjadi sesuatu yang tidak pantas jika dilakukan di depan umum. Karenanya cobalah untuk mengalihkan perhatiannya, misalnya dengan mengajaknya bermain di luar rumah atau memberinya permainan yang mengharuskannya untuk menggunakan tangan misalnya mainan balok kayu, melempar bola atau permainan lain. Sehingga hal ini akan membuat tangan anak keluar dari celana serta mengalihkan pikirannya.

Lihatlah reaksi dari orangtua
Percaya atau tidak, reaksi orangtua terhadap anaknya yang melakukan masturbasi bisa membuat anak merasa sangat bersalah dan menganggap hal yang dilakukannya adalah kotor, nakal dan menjijikkan. Hal ini akan membuat anak berpikir perasaan seksual akan selalu berhubungan dengan rasa bersalah dan malu, serta ada kemungkinan anak mengalami hambatan seksual saat dewasa nanti.

Berikan perhatian lebih pada anak
Memberikan perhatian lebih terutama dengan meningkatkan kontak fisik akan membantu mengurangi perilaku masturbasi yang dilakukan anak. Karena kontak fisik seperti pelukan, ciuman dan rangkulan dari orangtua akan memberikan anak rasa nyaman, untuk itu pastikan anak mendapatkan kasih sayang yang cukup dari orangtua setiap harinya.

Berikan batasan pada anak
Usahakan untuk memberi pengertian pada anak bahwa aktivitas yang dilakukannya tersebut bersifat sangat pribadi, sehingga anak tidak boleh melakukannya di depan umum kecuali di kamar mandi atau kamar tidur. Selain itu beritahu pada anak bahwa sebagian tubuhnya bersifat pribadi, yang berarti tidak ada seorang pun kecuali dirinya, orangtua dan dokter yang boleh menyentuhnya.

Selasa, 06 Desember 2011

Cara Menghadapi Anak yang Gemar Berbelanja

Anak balita sering menginginkan semua hal yang dilihatnya di lingkungan sekitar, misalnya karena melihat teman-temannya memilikinya, atau hasil nonton televisi. Berdasarkan Asosiasi Industri Mainan di Amerika, penjualan mainan anak bisa mencapai Rp 177.300 milyar pada tahun 2010. Anak-anak masa kini sudah lebih pandai menempatkan dirinya sebagai konsumen, dan anak-anak berusia 4-12 tahun bisa menghabiskan Rp 8 milyar dalam setahun untuk membeli makanan siap saji, pakaian, dan mainan.



Yang menjadi masalah adalah ketika anak merengek jika permintaannya tidak dipenuhi. Hal ini bisa menjadi sebuah dilema. Jika Anda terus-menerus memenuhi semua kebutuhannya,anak akan menjadi manja dan Anda menghamburkan uang. Sedangkan jika tak dipenuhi maka rengekan bahkan tangisannya akan terus terdengar. Jadi, bagaimana cara menghadapi rengekan anak seperti ini..!?

Dampingi ketika melihat iklan. Televisi merupakan salah satu penyebab mengapa anak-anak merengek tentang mainan dan meminta Anda membelikannya. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda membatasi waktu anak untuk menonton tayangan di TV. Namun, ini bukanlah satu-satunya cara untuk mengatasinya, karena ada juga iklan yang bisa mendidik anak. Beri pengertian kepada anak, dan diskusikan baik-buruknya produk tersebut, agar anak bisa memilih dengan baik apa yang diinginkannya.


Tidak terpengaruh rengekan.

Waktu berbelanja bersama anak seringkali jadi saat yang kurang menyenangkan karena Anda harus mengeluarkan uang lebih untuk memenuhi keinginannya. Kini, begitu banyak toko dan restoran yang menjual paket makanan dan mainan yang bisa "menggoda" anak. Hal ini berakibat tak ada lagi tempat "aman" bagi orangtua untuk menghindari rengekan anak. Untuk mengatasinya, buat jadwal kapan Anda berbelanja tanpa anak-anak. Ketika cara ini pun tak bisa dilakukan, maka Anda harus berpegang teguh pada janji Anda untuk tak memenuhi keinginannya di luar daftar belanja. Ya, sekalipun karena itu anak jadi menangis.





Agar anak tak terbiasa meminta jajanan atau mainan, kuncinya adalah membangun kebiasaan anak untuk berhemat dengan tidak selalu membeli barang baru ketika ikut berbelanja. "Adalah hal yang terpenting untuk mendidik anak sejak dini untuk tak terbiasa membeli barang baru. Sejak anak-anak kecil, saya tak pernah membelikannya berbagai barang yang tak perlu. Jadi pada titik ini, anak-anak akan terbiasa dengan cara orangtua untuk tidak membelikan berbagai barang yang tak dibutuhkannya," ( ungkap Juliet Schor, penulis buku Born to Buy. )

Ajarkan menentukan prioritas. Setiap keluarga pasti memiliki aturan tersendiri dalam keuangan. Sangat penting bagi anak untuk mengetahui cara Anda mengatur keuangan. Hal ini sebaiknya dikenalkan sejak balita. Ketika berada di sebuah toko dan ia merengek meminta mainan, dari pada memarahinya lebih baik Anda tunjukkan barang lain yang bisa dibelinya sambil menjelaskan mengapa benda tersebut lebih layak dibeli. Misalnya, membeli buku bacaan. Jelaskan juga pentingnya menyimpan uang untuk tujuan jangka panjang. Anak mungkin belum mengerti manfaatnya, namun jika penjelasan ini sering dilakukan dan dilihatnya, perlahan ia akan mulai memahami pentingnya uang.

Ajak menabung. Ketika anak sudah lebih besar, sebaiknya ajarkan tentang pentingnya menabung. Misalnya ketika ingin membeli sebuah mainan, ajarkan dia untuk membelinya dari tabungannya sendiri. Saat berada dalam sebuah kesempatan spesial, tak ada salahnya untuk menghadiahinya uang untuk dibelanjakan sesuai keinginannya. Namun, beri beberapa masukan untuk menghabiskan uangnya tersebut.Misalnya, mana yang lebih baik: membeli makanan atau mainan? Mana yang akan lebih tahan lama, dan bisa dinikmatinya.


Beri penjelasan. Ketika anak-anak menginginkan sesuatu, dengarkan alasannya dengan seksama. Ketika Anda memutuskan untuk tak memenuhinya, berikan juga penjelasan yang tepat. Jangan pernah menolak permintaan anak tanpa memberikan alasan yang tepat mengapa Anda menolaknya. Hal itu akan membuatnya merasa Anda adalah orangtua yang arogan dan tidak menghargai mereka.



Kalau artikel diatas bermanfaat, lebih baik anda berlangganan di bawah ini :



Powered by FeedBlitz

Trik Mengajak si Kecil Berolahraga


Jakarta,Anak kecil jaman sekarang lebih suka menonton televisi atau main komputer ketimbang bergerak dan olahraga. Tapi ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengajak si kecil beraktivitas fisik.

Kurangnya aktivitas fisik ditambah dengan buruknya pola makan memicu terjadinya obesitas sejak masa anak-anak. Jika tidak segera dicegah maka obesitas ini dapat menjadi faktor risiko dari berbagai macam penyakit.

Jika anak-anak terjebak dalam kebiasaan kurang aktivitas, maka ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengajak si kecil beraktivitas fisik, seperti dikutip dari Lifemojo, Jumat (2/12/2011) yaitu:

1. Mengontrol waktu untuk menonton televisi
Pastikan orangtua memberi batasan waktu anak menonton televisi sehari-hari, yaitu sekitar 1-2 jam sehari sudah cukup untuk hiburan. Sebaiknya hindari meletakkan televisi di kamar tidur, tapi cukup di ruang keluarga atau ruang bersama saja.

Peletakan televisi di kamar anak, sangat tidak baik menurut saya. Karena kita sebagai orangtua tidak bisa mengontrol dan mengawasi apa yang dia tonton. Dan biasanya, si anak jadi males belajar karena pengennya nonton acara televisi tersebut. Selain males belajar, juga males untuk keluar kamar, karena pasti dia merasa nyaman di kamar seharian.

2. Berikan video permainan yang mengharuskan anak bergerak
Jangan berikan video permainan yang hanya menyuruh anak-anak duduk di depan televisi atau komputer saja, tapi berikan permainan yang menuntut mereka untuk bergerak saat bermain seperti Wii.

Bila di rumah ada Play Station atau Wii atau Game PC, sebisa mungkin pilihlah game yang memungkinkan anak bergerak. Seperti Game dance


Untuk anak yang masih Balita, diusahakan ajak dan temenin dia saat bermain

3. Berjalan kaki ke sekolah
Jika sekolah dekat dari rumah, maka tidak perlu diantar dengan mobil atau motor sehingga memberi kesempatan pada anak untuk bergerak.

Naaah..., kalo ini pengalaman saya pribadi dulu waktu masih SD, ke sekolah jalan kaki rame-rame ama temen2  Jarak sekitar 1 KM PP Capeeek sih..., tapi menyehatkan dan menyenangkan

4. Berikan contoh sebagai orangtua yang senang berolahraga
Anak-anak selalu melihat orangtua sebagai role model, jika orangtua lebih sering duduk di sofa dan jarang bergerak maka anak akan mengikuti. Tapi jika anak melihat orangtua senang dan menikmati kegiatan fisik maka anak akan melakukan hal yang sama.
 
Diawali dari kita sebagai orang tua
Saya biasanya melakukan gerakan olah raga kecil dirumah, seperti peregangan otot tangan dan kaki. Kalo di luar rumah, waktu jalan2 ama si kecil, biasanya saya ajak lari....


5. Memasukkan olahraga sebagai agenda keluarga
Melakukan olahraga atau aktivitas fisik bersama-sama akan membuat anak semakin termotivasi untuk mengikuti, mulailah dengan mengagendakan seminggu sekali berolahraga bersama.

setiap weekend bisa dijadikan pilihan yang tepat. Kebetulan saya 5 hari kerja , jadi bisa Sabtu atau minggu kita ke pantai, selain olahraga lari2 di sana, sekalian refreshing . Kadang juga maen ke Alun-alun (Jogjakarta) buat lari2 pagi disana, terus sekalian cari sarapan bubur ayam. Maknyuooozzz......

6. Melakukan beberapa tugas rumah tangga bersama-sama
Beberapa tugas rumah tangga adalah cara yang bagus membuat tubuh berkeringat, seperti membersihkan kamar, mencuci mobil bersama atau bersih-bersih rumah.

Luangkan waktu setiap hari untuk membersihkan rumah. Yang saya lakuin biasanya menyapu dan mengepel lantai . Ajak si kecil untuk menyapu. Awal-awalnya sih dia malah bikin kacau.... kotoran-kotoran malah diobrak-abrik pake sapu ....

Kadang kala saya suruh bantu beres2 kamar, dianya angkatin bantal guling, narikin sprei. Atau beresin maenan dia.
*namanya juga anak kecil *

7. Memberi kado ulang tahun yang berhubungan dengan olahraga
Banyak orangtua yang memberikan kado berupa mainan atau video permainan, tapi cobalah memberi kado berbeda seperti sepatu olahraga, sepatu sepakbola atau bola basket.

Anak saya paling demen tuh ama bola (sepak bola). Lari kesana-kemari nendangin bola . Saya biarin aja, sambil diawasin.

8. Mencari kegiatan yang disukai anak
Anak-anak akan melakukan sesuatu sesuatu yang ia sukai atau senangi dengan lebih bersemangat, pilihlah kegiatan yang disenangi si kecil seperti berenang atau kegiatan fisik lainnya.


Jalan-jalan di pagi atau sore hari bisa dijadikan media untuk olahraga. Anak saya demen banget. Karena selain bisa ketemu temen-temen sebayanya (anak-anak tetangga), juga bisa bersosialisasi dengan mereka

Berteman Sejak Kecil Membuat Anak PD

Melatih anak untuk bersosialisasi dengan teman sebaya sedari dini akan membantu mereka saat sekolah nanti. Anak akan lebih siap untuk mulai sekolah. Yang paling penting, anak-anak itu nantinya akan tumbuh menjadi anak yang lebih bahagia dan percaya diri.

Kesiapan sekolah bukan dinilai dari kemampuan anak semata, baik dalam membaca, menulis, maupun berhitung. Kemampuan bersosialisasi juga menjadi bagian penting dalam kesiapan anak bersekolah.

Alangkah baiknya jika anak sudah mulai diajak bermain dengan teman sebayanya. Dalam situs National Health Service bahkan dijelaskan bahwa tidak ada kata terlalu dini bagi anak untuk mulai berteman. Apalagi bila mereka adalah anak tunggal.


Saat bayi baru belajar merangkak sekalipun, orangtua bisa mulai bergabung dengan orangtua lain yang memiliki bayi seusia. Anda bisa berkenalan dengan orangtua lain saat berada di dokter anak. Anda juga bisa mencari teman kerja atau kuliah yang sudah mempunyai anak dengan usia tak jauh berbeda.

Membuat pertemuan atau kunjungan rutin dengan para orangtua ini memiliki banyak manfaat. Selain bayi atau anak dapat bermain dan bersosialisasi dengan teman sebaya, Anda sebagai orangtua dapat bertukar informasi seputar pengasuhan bayi.
 
Ada kalanya orangtua memasukkan anaknya yang belum berusia satu tahun di taman bermain. Ini semata agar anaknya dapat bersosialisasi dengan anak-anak seusianya meskipun, misalnya, belum bisa bicara.

Meski belum dapat berbicara, anak-anak tetap bisa berteman. Anak-anak tetap makhluk sosial dan menikmati saat mereka berada di dekat anak-anak lain.

Belum bisa berbagi
Hanya, kepada anak yang berusia 1,5 atau 2 tahun, jangan berharap mereka bisa langsung bermain dan dekat dengan anak lain. Hingga usia 2 tahun, anak belum benar-benar bermain dengan anak sebayanya.


Penyebabnya tak lain, mereka belum siap untuk melakukan pertemanan yang umumnya melibatkan kerja sama, mendengar, merespons, bergantian, dan berbagi. Yang baru bisa mereka nikmati adalah bermain dengan teman-teman yang ada di sekelilingnya.

Anak akan saling memerhatikan dan meniru apa yang dilakukan dan dikatakan. Di sini, anak akan mengasah kemampuan sosialnya satu sama lain.

Bisa saja anak belajar mengatakan "tolong" saat melihat temannya melakukan hal serupa dan mendapat respons yang menyenangkan. Selain itu, dari teman-teman yang ada di sekitarnya ini, anak juga dapat membangun kreativitas.

Memang, bermain pada usia 2 tahun bisa menimbulkan masalah lain. Boneka atau mobil-mobilan yang sedang dipegang seorang anak bisa membuat anak lain juga ingin mencoba memainkannya. Masalahnya, biasanya anak belum mau berbagi mainan dengan anak lain.

Jangan khawatir, konflik tersebut nantinya akan membuat anak belajar berbagi dan bekerja sama. Ketika anak menjelang usia tiga tahun, barulah mereka bisa bermain dan berbagi dengan satu atau dua teman spesialnya selama beberapa waktu tanpa pertengkaran.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost